Tersingkir
dari Liga Champion, Chelsea Ambil Sisi Positivenya : Berita didapat dari sumber
terpercaya kepada agen bola online yang memiliki mainweb casino online
indonesia, capsa online serta minigames dan kami juga menyediakan berbagai
berita terkini. Ada juga sisi positif di balik tersingkirnya Chelsea dari Liga
Champions. Bagi Jose Mourinho, 'Si Biru' kini tidak lagi dihadapkan jadwal
padat dan bisa fokus penuh mengejar trofi Premier League. Langkah Chelsea harus
terhenti di babak 16 besar Liga Champions setelah kalah agregat gol tandang 3-3
dari Paris St-Germain pekan lalu. Hasil yang mengecewakan tentunya mengingat
mereka adalah salah satu favorit juara di sana. Terlebih Chelsea begitu
berambisi meraih trebel musim ini setelah sukses mereka di Piala Liga Inggris
plus masih menguasai puncak klasemen Premier League, dengan keunggulan enam
poin dari Manchester City di posisi kedua yang punya satu pertandingan lebih
banyak.
Tapi
Mourinho tidak mau lama-lama terlarut dalam kekecewaan tersebut mengingat Chelsea
masih punya misi penting untuk menjuarai liga. Maka itu pria asal Portugal itu
coba mengambil hikmah di baliknya kegagalan melaju ke perempatfinal Liga
Champions. Kini Chelsea tidak akan lagi diganggu jadwal selain pertandingan
Premier League yang tentu bisa berefek bagus untuk fisik para pemain, di
masa-masa krusial saat ini. "Jika Anda bertanya padaku apakah aku lebih
senang berada di Liga Champions, saya jelas akan mengatakan ya," ujar
Mourinho kepada agen bola online."Selama karierku, aku selalu bermain di
sana. Ini adalah kedua kalinya aku gagal lolos ke perempatfinal." "Aku
lebih senang berada di sana, tapi kenyataannya jika kami masih berada di Liga
Champions kami bisa saja menghadapi Barcelona di kandang, Manchester United di
kandang, tandang ke Barcelona dan Arsenal. Jelas itu akan membuat kami berada
dalam situasi yang sangat menyulitkan," lanjutnya.
"Di
beberapa negara, ketika jadwal dibuat di pramusim, maka jadwal itu akan
menguntungkan bagi klub yang berpotensi tampil di Liga Champions, dan
jadwal-jadwal itu memastikan bahwa antara perempatfinal dan semifinal, tidak
mungkin untuk memainkan laga-laga besar, derby, clasicos."
"Tapi aku harus akui aku ingin berada di posisi itu. Aku ingin bermain
melawan Barcelona, United, Barcelona, Arsenal, tapi faktanya kami sudah
tersingkir dan kami tidak bisa menyembunyikan bahwa kami frustrasi. Tapi itu
juga membuat kami berada dalam situasi di mana kami bisa bekerja dan
beristirahat lebih baik serta menutup musim dengan baik seperti yang aku dan
para pemain harapkan," tutupnya. Baca juga Pelatih Sepakbola Dengan Gaji Tertinggi di Dunia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar