El Shaarawy Ingin Sudahi Paceklik Gol : Berita
didapat dari sumber terpercaya kepada agen bola online yang memiliki mainweb
casino online indonesia, capsa online serta minigames. Bintang AC Milan,
Stephan El Shaarawy menegaskan bahwa sulit baginya untuk mencetak gol ketika
situasi hati sedang buruk. Selama gelaran kompetisi musim 2014-15, pemain
berdarah Mesir itu baru menyarangkan satu gol.
El Shaarawy juga tidak menyangkal bila minimnya torehan gol
berpengaruh buruk pada kondisi mentalnya. Meski begitu, pemain berusia 22 tahun
itu optimistis dalam waktu dekat penampilan terbaiknya akan segera kembali. Pikiran
yang tenang dikatakannya sebagai faktor penting untuk menyudahi paceklik gol
musim ini. Satu-satunya gol pemain Timnas Italia itu tercipta saat Rossoneri
bermain imbang 2-2 kontra Sampdoria di laga lanjutan Serie A, 8 November
lalu.
"Anda pada akhirnya memikirkan tentang itu
(produktivitas gol), itu tak terelakkan. Ketika Anda memasuki periode semacam
itu, mencetak gol jadi jauh lebih sulit dan akan berpengaruh pada kondisi
psikologi Anda,” kata El Shaarawy, seperti dilansir harian setempat kepada agen
bola online,Kamis (25/12/2014). "Ketika Anda dapat membebaskan diri, Anda
meraih kembali kepercayaan diri, dan pada saat itu Anda memasuki lapangan
dengan ketenangan lebih besar. Mencetak gol adalah hal mendasar untuk striker.
Seiring waktu Anda membentuk kebiasaan dan ritual yang dilakukan nyaris tanpa
sadar," sambungnya. "Saat saya mencetak 16 gol dalam semusim, saya
melakukan hal-hal yang saya ulangi sebelum pertandingan, itu memberikan saya
kepercayaan diri. Menurut saya, bila pikiran Anda bersih dari segala hal
negatif, maka Anda bisa bermain dua kali lebih baik, karena pikiran yang
mengendalikan seluruh tubuh,” sambung pemain berjuluk Fir’aun Kecil itu. Baca
juga Van Gaal Telah Kembalikan MU ke Jalurnya dan MU Harus Konsisten.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar